indonesiaseharusnya-jabar.com Kota Tasikmalaya, Hari ini merupakan hari yang sangat berharga bagi kami, setelah penantian panjang dan terus bekerja akhirnya kami bisa menunjukkan Aplikasi Karya Putra Daerah Tasikmalaya, yang kami namakan GOTAS (Go Tasikmalaya), Senin 22/08/2022.
Acara seremonial lounching tersebut di adakan di gedung DPRD Kota Tasikmalaya Jl. RE. Martadinata No. 334, Panyingkiran, Indihiang, Tasikmalaya, Jawa Barat 46151. Dengan di hadiri oleh Ketua DPRD Kota Tasikmalaya beserta wakil Komisi, Dandim 0612 Kota Tasikmalaya, Perwakilan Ormas dan LSM beserta para tamu undangan yang lain.
Acara yang di mulai pada pkl. 09’15 dgn di lanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran dan sambutan Dewan Pembina GOTAS Ir H. Nanang Nurjamil serta CEO GOTAS Hasbi Jamil S.IKom dan di akhiri dengan Konvoi 100 driver Ojol GOTAS ke masyarakat Tasikmalaya.
Seperti namanya, GOTAS terlahir dari sebuah keresahan masyarakat Tasik yang ingin maju ke arah yang lebih baik. Dengan melihat masih banyaknya masalah yang ada di kota Tasikmalaya, salah satunya soal transportasi. Di era sekarang ini ojol sudah menjadi sebuah profesi baru bagi sebagian masyarakat milenial.
Ir H. Nanang Nurjamil menyampaikan “Mudah-mudahan dengan adanya lounching GOTAS ini menandakan bahwa Aplikasi (Apk) asli karya putra daerah sudah secara resmi bergulir dan siap berkompetisi dengan Apk nasional lainnya. Hal tersebut sebuah tantangan bagi anak daerah untuk dapat memajukan karyanya terus eksis dalam usaha di bidang layanan transportasi khususnta di daerah Tasikmalaya.
Dengan target 2000 pengangguran dapat di capai dalam kurun waktu 6 bulan pertama setelah GOTAS berjalan, dan alhamdulillah saat kurang lebih 700 drivers sudah mendaftar. GOTAS sendiri telah memiliki kantor di Perum Permata Permai Blok E 18 Jl. Letkol. RE Jaelani Kota Tasikmalaya, pungkasnya.
Kelebihan GOTAS dengan Apk-apk ojol yang lain Hasbi menjelaskan bahwa, untuk pengembangan GOTAS dan memberikan efek yang jauh lebih bermanfaat adalah GOTAS ke depannya memiliki TasQur’an untuk memberdayakan para guru-guru mengaji dan memudahkan masyarakat tasik untuk menimba ilmu agama bila mana mereka jauh atau enggan datang ke majelis taklim yang ada. Selanjutnya GOTAS pun memiliki TasTukang, TasKul maupun TasBengkel.
Lanjutnya Hasbi menerangkan, di harapkan dengan layanan-layanan ini SEHARUSNYA dapat memberikan pelayanan yang maksimal dalam rangka menyerap pengangguran yang membutuhkan lapangan pekerjaan, sehingga GOTAS sendiri dapat benar-benar di rasakan manfaatnya oleh masyarakat tasik pada umumnya.
Di kota Tasik sendiri Bekerja sebagai Ojol bisa di katakan sebagai pekerjaan utama. Berangkat dari fortal kami ingin mencoba memulai langkah kecil dengan membuat inovasi yaitu aplikasi transportasi online.
Kami ingin menjawab keresahan masyarakat Tasik, yang selalu mengeluhkan soal “di tasik tidak ada wadahnya” hal itu yang paling sering kami dengar soal Tasik. Masalah utama nya ada di wadah pak. maksud dari wadah ini adalah wadah dimana mereka bisa berkembang. mengembangkan potensi-potensi yang mereka miliki, karena di tasik tidak ada wadah itu akhirnya mereka lebih memilih untuk keluar dari Tasik hanya untuk mencari wadah yang bisa mengapresiasi mereka dan menghargai potensi yang mereka miliki.
Itu merupakan mimpi kami untuk menjadi sebuah wadah bagi mereka. Dan kami berharap di GOTAS, mereka bisa mengembangkan bakat mereka. Karena sangat di sayangkan kalau bakat tersebut malah di ambil oleh orang luar tasik.
Kami ingin menggunakan kesempatan ini untuk mengajak semua masyarakat kota Tasik, untuk sama-sama memajukan kota tercinta kita ini.
Kota tasikmalaya kita kembangkan, majukan, semua potensi yang di miliki tasik dari berbagai sektor khususnya di sektor teknologi. Karena kami pernah mendengar salah satu cita cita tasik, ingin menjadi smart city, Kami harap mimpi tasik smart city ini bukan hanya menjadi cuitan politis saja, karena SEHARUSNYA tasik untuk menjadi sma
smart city itu sangat mungkin. Itu salah satu goals GOTAS.
Insyallah kedepannya masih banyak inovasi yang akan kami kembangkan. Kami juga ingin mengajak berpartisirasi kepada masyarakat Tasik yang mempunya keahlian atau minat di bidang Teknologi, kami membuka pintu selebar lebarnya untuk berdiskusi.
Lahir di tasik, untuk tasik, GOTASIK.
Red. WN. Hermawan