Kanan ke kiri : Jonas Donny (Ketua PPMK GPEI), Habib M Hafy Alhabsy (Manager Keuangan PT. JSS), Taat Dyantoro, Purwanto (Direktur Operasional PT. JSS), Duandika Krisna Deiva (Presiden Direktur PT. JSS)
Indonesiaseharusnya-jabar.com -Jakarta, Minggu 28/08/2022. Perekonomian Dunia terguncang akibat pandemi covid 19 yang berlangsung kurang lebih 3 tahun lamanya dan tidak sedikit negara maupun pelaku bisnis mengalami kebangkrutan. Hal tersebut juga tidak luput dari para pelaku bisnis di Indonesia, tidak sedikit yang juga mengalami kebangkrutan pasca pandemi.
Pasca pandemi, para pelaku usaha ataupun bisnis berupaya bangkit mengatasi keterpurukan dan membalikkan keadaan dengan suatu kemajuan dan adalah Jonas Donny selaku Ketua Komite Pengembangan Potensi Maritim dan kelalutan dari Gabungan Perusahaan Ekspor Indonesia (GPEI) bergerak dan menggagas suatu upaya pembangkitan ekonomi bekerjasama dengan para pengusaha Millenial yang antara lain pengusaha yang tergabung pada PT. JSS (Jakarta Samudera Semesta) yang merupakan cabang dari PT. Tri Karya Wiguna yang berpusat di Kota Semarang Jawa Tengah. Selain PT. JSS, perusahaan lain yang terlibat antara lain PT. Agro Mina Semesta (PT. AMS) yang bergerak di bidang Perikanan dan PT. Ratu Samudera Cemerlang (PT. Rasa Cemerlang) yang juga bergerak di Bidang Perikanan.
Pada awak media, Jonas Donny (Ketua Komite Pengembangan potensi Maritim dan kelautan) mengatakan pentingnya membangun perekonomian terlebih pasca pandemi namun dengan formulasi yang tepat agar tidak mengalami kemunduran ataupun kerugian.
” Kami sangat konsen dalam turut berperan serta bersinergi dengan Pemerintah dalam mengupayakan mengembangkan ataupun memajukan perekonomian Indonesia dalam berbagai sektor baik darat maupun laut. Sektor darat antara meliputi hasil perkebunan, hasil produksi olahan dsb. Sementara sektor laut antara lain hasil laut seperti ikan, produksi olahan laut, serta transportasi laut sbg pendukung. ” Ucapnya pada rapat koordinasi yang berlangsung pukul 17:00 s/d 20:00 wib bertempat di Resto Daun Kelapa Bolevard Kelapa Gading Jakarta Pusat.
lanjutnya ;
” Berbagai hal tersebut tentunya Kami tidak dapat bekerja ataupun berjalan sendiri maka Kami bekerjasama dengan para pengusaha millenial yang enerjik dan tentunya harapan Kami dapat turut serta memajukan perekonomian dengan cepat dan akurat. Maka pada meeting kali ini Kami mengundang para pengusaha muda atau millenial yang bergerak di berbagai bidang antara lain di bidang hasil bumi dan kelautan, juga bidang penyuplai BBM Non subdisi transportasi baik laut maupun darat yang berkenaan dengan proses jalannya suatu usaha yang mana tentunya transportasi sebagai salah satu faktor utama jalannya proses usaha dan Kami turut berperan serta mewujudkan kelancaran suplay BBM Transportasi tersebut. ” Jelasnya.
Sementara itu, pihak pengusaha millenial menyambut baik maksud dari Jonas Donny Ketua Komite Pengembangan potensi Maritim dan kelautan dan bertekad turut memajukan perekonomian.
” Kami sangat mengapresiasi langkah Pak Jonas selaku ketua komite pengembangan potensi Maritim dan kelautan yang telah melibatkan kami dalam upaya pembangunan perekonomian bangsa dan negara. Dan Kami akan berusaha sebaik mungkin mewujudkan hal tersebut sesuai dengan kapasitas dan proporsi Kami. ” Ucap Fazri Presdir PT. JSS (Jakarta Samudera Semesta) yang bergerak berkolaborasi dengan perusahaan pelajaran dan institusi membantu pertamina dalam suplay BBM Non subsidi yang merupakan cabang PT. Tri Karya Wiguna yang bergerak di bidang suplay BBM Non Subsidi sejak tahun 2001 s/d sekarang dan tercatat menjadi perusahaan penyuplai BBM terbaik sejak th. 2012 s/d th. 2017.
Dalam rapat tersebut turut hadir Haryanto P. Varendi atau
yang akrab disebut Cagubnya Rakyat yang merupakan Komisaris PT. MGK Makmur dan Dirut PT. Digital Suplayer yang juga merupakan Ketua Partai IBU DPD Provinsi Lampung dan Bapilupres Nasional Partai IBU. Selain Haryanto P. Varendi, hadir juga Prasetyo Wakil Ketua Komite pengembangan potensi Maritim dan kelautan serta Letkol Gosal ᴩembina maritim bagian Indonesia Timur.
Red
