INDONESIASEHARUSNYA-JABAR.COM -Lampung Tengah — Tindakan pemerasan, perampasan hasil kebun petani oleh para premsn sydah cukup meresahkan dan merugikan warga khususnya para petani penggarap lahan di Desa Sukajaya Kecamatan Anak Tuha Ratu Aji Kabupaten Lampung Tengah.
Warga kerap diperas oleh para preman yang memaksa warga memberikan uang jutaan bahkan hingga puluhan juta rupiah. Tidak hanya berhenti disitu, menurut informasi warga para gerombolan preman yang diduga dipimpin oleh Suhendra Wawan Cs kerap merampok buah sawit dipohon yang siap panen dan yang terbaru para preman tersebut selain menguasai lahan juga mengusir warga penggarap lahan.
Atas tindakan premanisme para premsn yang diduga dipimpin oleh Suhendra Wawan Cs yang telah meresahkan dan merugikan warga tersebut, warga mengadu dan meminta bantuan kepada Ormas KERABAT (Keluarga Besar Rakyat Bersatu). Menanggapi keluhan warga yang telah menderita kerugian baik materi maupun kemerdekaan mencari nafkah maka dalam rangka mengamalkan UU pasal 30 bahwa Setiap Warga berhak untuk bela Negara maka Ormas Kerabat yang dipimpin oleh Hendrik Kizaman selaku Ketua Umum langsung melakukan tindakan nyata membantu Pemerintah dalam hal tersebut yakni pihak kepolisian dalam turut serta menjaga keamanan dari berbagai bentuk tindak kejahatan.
Diawali pada tanggal 2 maret 2023, Ormas Kerabat yang dipimpin oleh Ketua Umum Hendrik Kizaman bersama para Pimpinan Kabupaten antara lain ; Ketua Cabang Lampung Utara Hana Fijaya, Ketua Cabang Tubaba Samen, Ketua Harian Pusat Muhajirin, Bendahara Umum Pusat Poniman, Sekertaris umum pusat Miftahudin serta ratusan Anggota Ormas Kerabat bersinergi dengan pihak Kepolisian mengawal warga petani penggarap lahan untuk mengamankan lokasi dari para Preman. Ketika itu kegiatan berlangsung kondusif. Tidak ada satupun preman yang menunjukkan diri. Namun keesokannya ketika warga menggarap lahan miliknya, kembali para preman datang dan mengusir warga petani. Menanggapi hal tersebut, Demi menjaga keamanan Ormas Kerabat bersama warga menumpas premanisme dengan salah satunya merobohkan posko para preman yang memeras dan merampok hasil kebun warga petani.
Pada sabtu 4 maret 2023 posko gerombolan preman yang diduga dipimpin oleh Suhendra Wawan Cs dirobohkan oleh warga dan Ormas Kerabat.
Atas kehadiran Ormas Kerabat ditengah warga, Para preman tidak menunjukkan diri. Konon Suhendra Wawan Cs pun tidak dapat dihubungi.
Dengan berbagai tindak kejahatan yang dilakukan oleh para preman, warga berharap pihak kepolisian segera menindak tegas para preman yang diduga dipimpin oleh Suhendra Cs untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta untuk menghindari hal yang tidak diinginkan sebagaimana tragedi sampit, Poso dsb
Red.